Kualitas Udara Memburuk: Dampak Polusi Udara terhadap Kesehatan Warga Jakarta
Kualitas Udara Memburuk: Dampak Polusi Udara terhadap Kesehatan Warga Jakarta
Pendahuluan
Jakarta, sebagai ibu kota Indonesia, seringkali dihadapkan pada permasalahan lingkungan yang kompleks, salah satunya adalah polusi udara. Kualitas udara di Jakarta semakin memburuk dari tahun ke tahun, terutama disebabkan oleh peningkatan jumlah kendaraan bermotor, aktivitas industri, dan pembakaran sampah. Peningkatan konsentrasi polutan udara di atmosfer tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga berdampak signifikan terhadap kesehatan warga Jakarta.
Dampak Polusi Udara terhadap Kesehatan
Paparan jangka panjang terhadap polusi udara dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, terutama pada sistem pernapasan. Beberapa dampak kesehatan yang paling umum akibat polusi udara antara lain:
- Penyakit pernapasan: Polusi udara dapat memicu atau memperburuk penyakit seperti asma, bronkitis kronis, dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Partikel-partikel halus dalam polusi udara dapat masuk jauh ke dalam paru-paru dan menyebabkan peradangan.
- Infeksi saluran pernapasan: Polusi udara dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga meningkatkan risiko terkena infeksi saluran pernapasan seperti flu dan pneumonia.
- Penyakit jantung: Paparan jangka panjang terhadap polusi udara juga dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, seperti serangan jantung dan stroke. Partikel halus dalam polusi udara dapat masuk ke aliran darah dan menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah.
Tags:
infrastruktur